Market OutLook 20 Maret 2014
Emas melakukan penurunan yang cukup tajam pada dini hari tadi hingga
ke level 1327 pasca pernyataan Janet Yellen selaku ketua Federal Reserve
, pasca pertemuan kebijakan FOMC selama dua hari yang di mulai Rabu
dini hari kemarin. Dalam pernyatannya, Yellen mengatakan apabila The Fed
telah memutuskan untuk tetap melanjutkan pengurangan pembelian
obligasinya sebesar $10 Miliar menjadi $55 Miliar perbulan, seperti
ekspetasi pasar sebelumnya.Namun, yellen juga mengatakan bahwa Fed tidak
akan bergantung pada tingkat pengangguran untuk memutuskan menaikkan
kembali suku bunga AS. Selain itu, yellen juga mengatakan apabila
kenaikan suku bunga kemungkinan di lakukan sekitar enam bulan setelah
penghentian stimulus,dan penguarangan pembelian obligasi di perkirakan
akan berakhir di bulan Oktober atau November sehingga kenaikan suku
bunga AS di perkirakan sekitar bulan April atau mei tahun 2015.
Sedangkan di hari ini, para investor kembali di fokuskan oleh rilis data
Unemployment Claims AS pada malam nanti.
Euro kembali tergelincir pada dini hari tadi hingga ke level 1.3809,
pasca pertemuan kebijakan Federal Reserve. Dalam pernyatannya, Yellen
mengatakan apabila The Fed telah memutuskan untuk tetap melanjutkan
pengurangan pembelian obligasinya sebesar $10 Miliar menjadi $55 Miliar
perbulan, seperti ekspetasi pasar sebelumnya.Namun, yellen juga
mengatakan bahwa Fed tidak akan bergantung pada tingkat pengangguran
untuk memutuskan menaikkan kembali suku bunga AS. Selain itu, yellen
juga mengatakan apabila kenaikan suku bunga kemungkinan di lakukan
sekitar enam bulan setelah penghentian stimulus,dan penguarangan
pembelian obligasi di perkirakan akan berakhir di bulan Oktober atau
November sehingga kenaikan suku bunga AS di perkirakan sekitar bulan
April atau mei tahun 2015.
Sterling berbalik melemah dan tergelincir tajam hingga ke level
1.6508 pada dini hari tadi pasca pertemuan kebijakan Federal Reserve.
Dalam pertemuannya, Federal Reserve telah memutuskan untuk tetap
melanjutkan pengurangan pembelian obligasinya sebesar $10 Miliar menjadi
$55 Miliar perbulan, seperti ekspetasi pasar sebelumnya.Namun, yellen
juga mengatakan bahwa Fed tidak akan bergantung pada tingkat
pengangguran untuk memutuskan menaikkan kembali suku bunga AS. Selain
itu, yellen juga mengatakan apabila kenaikan suku bunga kemungkinan di
lakukan sekitar enam bulan setelah penghentian stimulus,dan penguarangan
pembelian obligasi di perkirakan akan berakhir di bulan Oktober atau
November sehingga kenaikan suku bunga AS di perkirakan sekitar bulan
April atau mei tahun 2015. Sedangkan di hari ini, investor kembali di
fokuskan oleh rilis data CBI Industrial Order Expectations Inggris yang
di rilis pada sore nanti.
Aussie bergerak rendah pada dini hari tadi dan melemah hingga ke
level 0.9018. Namun, pelemahan Aussie dini hari tadi masih di atas level
0.9000. Pelemahan Aussie pada dini hari terjadi setelah Federal Reserve
mengumumkan hasil pertemuannya selama dua hari, dan Fed telah
memutuskan untuk tetap melanjutkan pengurangan pembelian obligasinya
sebesar $10 Miliar menjadi $55 Miliar perbulan, seperti ekspetasi pasar
sebelumnya.Namun, yellen juga mengatakan bahwa Fed tidak akan bergantung
pada tingkat pengangguran untuk memutuskan menaikkan kembali suku bunga
AS. Selain itu, yellen juga mengatakan apabila kenaikan suku bunga
kemungkinan di lakukan sekitar enam bulan setelah penghentian
stimulus,dan penguarangan pembelian obligasi di perkirakan akan berakhir
di bulan Oktober atau November sehingga kenaikan suku bunga AS di
perkirakan sekitar bulan April atau mei tahun 2015.
Mata uang Yen Jepang pada dini hari tadi telah memangkas penguatannya
dan berbalik melemah terhadap Dollar AS hingga ke level 102.67, pasca
pertemuan kebijakan Federal Reserve. Dalam pertemuannya, Federal Reserve
telah memutuskan untuk tetap melanjutkan pengurangan pembelian
obligasinya sebesar $10 Miliar menjadi $55 Miliar perbulan, seperti
ekspetasi pasar sebelumnya.Namun, yellen juga mengatakan bahwa Fed tidak
akan bergantung pada tingkat pengangguran untuk memutuskan menaikkan
kembali suku bunga AS. Selain itu, yellen juga mengatakan apabila
kenaikan suku bunga kemungkinan di lakukan sekitar enam bulan setelah
penghentian stimulus,dan penguarangan pembelian obligasi di perkirakan
akan berakhir di bulan Oktober atau November sehingga kenaikan suku
bunga AS di perkirakan sekitar bulan April atau mei tahun 2015.
Sedangkan di hari ini, para investor Yen di fokuskan oleh hasil
pernyataan Gubernur BOJ, Haruhiko Kuroda pada siang nanti yang di
jadwalkan akan melakukan pidato pada pukul 14.15 Wib.
Author by Marthin (Pin BB 2A6066FB)
SINYAL FOREX WITH AKURASI & REAL ACCOUNT HISTORY CLICK HERE
Artikel Terkait :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar